Sekilas Pandang

Sejarah Berdirinya Inkubator

Inkubator Bisnis Klinik Kewirausahaan dan Inkubator Bisnis (KKIB) Undip pada awal pendirian tahun 2010 yang didirikan dan diinisiasi oleh Fakultas Ekonomika dan Bisnis Undip, seiring berjalannya waktu dengan melakukan berbagai kegiatan kewirausahaan dan event-event untuk mengembangkan dan meningkatkan kewirausahaan, serta mendapat masukan dan saran dari mitra dan jejaring antara lain oleh Kementerian Koperasi dan UMKM namanya “Klinik Kewirausahaan” dengan ditandatanganinya Nota Kesepahaman antara Kemenkop dengan Fakultas Ekonomika dan Bisnis Undip dengan nomor:62/SKB/Dep.5/III/2010, dan 49/SKB/H./KP/III/2010 Tentang Pembentukan Klinik Kewirausahaan.

Dari tahun 2010 setelah berganti nama menjadi Klinik Kewirausahaan, Inkubator Bisnis KKIB Undip semakin meningkatkan kiprahnya untuk membantu dan mengembangkan para tenant terutama dari segmen Mahasiswa, Dosen, Alumni dan masyarakat sekitar, juga meningkatkan jejaring dengan alumni, stakeholder, mitra, dengan instansi, kementerian, Dinas, lembaga keuangan dan perbankan, serta BUMN, dll, dengan berbagai event dan kegiatan serta pendampingan, mentoring, coaching dan pelatihan, dll.

Sehingga pada akhirnya tahun 2015, secara sah menjadi Klinik Kewirausahaan dan Inkubator Bisnis Undip dengan SK Rektor Universitas Diponegoro Nomor 609/UN7.P/HK/2015 tentang Pendirian Klinik Kewirausahaan dan Inkubator Bisnis. Hal ini tentu saja semakin menguatkan posisi Inkubator Bisnis KKIB Undip di dunia kewirausahaan untuk membantu para start up agar menjadi entrepreneur yang unggul dan berdaya saing bangsa, inovatif dan berbasis teknologi sesuai visi dan misi kami untuk menjadi Pusat Inkubator Bisnis dan pengembangan kewirausahaan yang bertaraf internasional. Tahun 2017 dengan semakin berkembangnya Inkubator Bisnis KKIB langsung di bawah Rektor Universitas Diponegoro tepatnya di bawah koordinasi Wakil Rektor III Bidang Komunikasi dan Bisnis dengan SK Rektor Universitas Diponegoro Nomor 1234/UN7.P/HK/2017 tentang Pendirian Inkubator Bisnis KKIB (Klinik Kewirausahaan dan Inkubator Bisnis) Universitas Diponegoro (Inbis KKIB Undip)

Perkembangan Inkubator Selama Berdiri

Perkembangan dan kemajuan teknologi yang sangat pesat telah menyebabkan perubahan kegiatan inkubator mengalami banyak perubahan dan penyesuaian yang secara langsung telah mempengaruhi kapabilitas Inbis KKIB Undip.

Peningkatan untuk kapabilitas inkubator yang telah  dilakukan oleh Inbis KKIB Undip, antara lain:

1. Layanan Pendampingan;
2. Sumber daya manusia;
3. Sarana Prasarana;
4. Peningkatan kualitas dan kapabilitas start up

Jenis-jenis Layanan Inkubasi

Model inkubasi yang kami terapkan dimulai dari a. Pra Inkubasi: dimulai dari sosialisasi program sampai dengan penemuan ide/gagasan; b. Inkubasi: dimulai dari tahap awal, pengembangan sampai dengan tahap akhir dan c. Pasca Inkubasi: mulai dari perluasan dan pengembangan jejariang usaha sampai dengan akses pembiayaan. Untuk setiap tahapan selalu melibatkan jejaring dan stakeholder, dan setiap waktu selalu meningkatkan kapabilitas SDM inkubator maupun tenant dengan gambaran detailnya adalah sebagai berikut:

Jejaring/Mitra Dan Kerjasama Yang Dimiliki Inkubator

Inbis KKIB Undip telah mengembangkan jejaring dengan pemangku kepentingan baik secara regional maupun nasional. Jejaring yang telah dibangun oleh Inbis KKIB Undip antara lain dengan Kemenristekdikti, Kemenkop & UKM RI, Pemerintah Daerah Kota Semarang, KADIN Jawa Tengah, Alumni Undip, Undip Business Community, Asosiasi Pengusaha, Pegadaian, Jamkrindo, OJK, Bank BNI, Bank BRI, Bank Mandiri, AIBI (Asosiasi Inkubator Bisnis Indonesia), Unied, dan Inkubator Bisnis lainnya dari berbagai perguruan tinggi lain.